 |
| Joune Ganda, SE |
Manado, PilarSulut.co - Wakil Ketua DPD PDI-Perjuangan Sulawes Utara (Sulut)bidang Ekonomi, Joune Ganda, SE yang dipastikan bakal dicalonkan sebagai Bupati Minahasa Utara (Minut) pada Pilkada 2020 mendatang, menaruh harapan besar terhadap perkembangan dan kemajuan ekonomi di daerah tersebut.
Pemilik Raewaya Grup ini, melihat potensi yang cukup besar yang dimiliki daerah tersebut, baik dari segi SDA maupun SDM nya sehingga perlu dikembangkan. Hal ini yang membuatnya ingin melakukan suatu lompatan yang lebih serta mengarahkan Minahasa Utara sebagai gerbang ekonomi Sulawesi Utara kedepan.
Menurutnya, untuk memajukan daerah ke arah yang lebih baik diperlukan sinergitas antara Kabupaten/Kota dan Provinsi maupun Pusat sehingga semuanya bisa berjalan searah dan inilah yang diinginkan presiden Joko Widodo.
Dikatakannya, saat ini, Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey, SE telah menggenjot Pariwisata yang sangat luar biasa. Terobosan yang dilakukan Gubernur Olly dengan memprioritaskan Minut sebagai daerah Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Pariwisata Sulut dan telah disetujui presiden Jokowi harus dimanfaatkan betul peluang peluangnya untuk kesejahteraan masyarakat Minut kedepan.
"Dasarnya telah diletakkan oleh Gubernur Sulawesi Utara, Olly Dondokambey dengan menggenjot pariwisata dan Minut telah dijadikannya sebagai daerah KEK Pariwisata. Pariwasata harus jadi pendobrak awal ekonomi. Dengan adanya KEK Pariwisata maka dipastikan investor investor di bidang lainnya akan menyusul," jelas Jone Ganda saat ngopi bareng awak media di salah satu rumah kopi ternama di Manado, Senin (16/09/2019) sore.
Perlu di ingat, lanjut Joune Ganda, Minahasa Utara merupakan daerah yang sangat strategis di Sulawesi Utara dan harus jadi gerbang ekonomi Sulawesi Utara.
"Akses kita dengan bandara sangat mendukung. Akses menuju pelabuhan sangat dekat. Kita punya spot spot pariwisata cukup banyak. Kita juga memiliki sumber daya alam yang melimpah. Minahasa Utara memiliki dataran yang luas. Minahasa Utara harus jadi motor penggerak ekonomi Sulawesi Utara," tutup Joune Ganda optimis. (Khay)
