Tomohon, PilarSulut.co - Wakil Gubernur Sulut Steven Kandouw memberikan materi pada acara semiloka Ketua BPMW/J GMIM, Tepatnya di Pusat Pembinaan Warga Gereja, (BPWG) Kaaten Kota Tomohon, Rabu (18/9/2019).
Pada acara semiloka Ketua BPMW/J GMIM tersebut orang nomor dua (2) memberikan materi terkait pandangan jemaat tentang pendeta dan ketua jemaat. Wagub Kandouw mengatakan materi terkait pandangan jemaat tentang pendeta dan ketua jemaat. Menurutnya gampang gampang susah karena padangan awam terhadap pendeta sekarang.
"Padahal saya dalam beberapa kesempatan, saya bertukar pikiran justru yang perlu dikritisi dan musti diperbaiki menurut hemat sekarang bukan cuma sikap pendetanya. Tapi dari suasana hati saya lebih holistik dan tidak hanya top down dari pendeta ke jamaatnya tapi jemaat ke pendetanya juga perlu.
Lanjutnya, dari pandangan saya dan sebagai awam hubungan antara pendeta dan jemaat di satu sisi legaliter, di sisi lain, saya mau katakan soal etika sopan santun, saling hormat menghormati. Tapi sekarang ini saya temui banyak para pelsus tak menghormati para pendeta. Untuk itu saya berharap kepada warga GMIM dan para pelsus untuk saling hormat menghormati terhadap pendeta," pintah Wakil Gubernur Sulut itu.
Semiloka tersebut dihadiri oleh Ketua Ketua Badan Pekerja Majelis Wilayah Se GMIM, Wakil Gubernur Steven O. E Kandouw yang juga Majelis Pertimbangan Sinode (MPS), Sekretaris BPMS Pdt Evert Tangel, Wakil BPMS Pdt Dan Sompe dan Kepala Dinas PWT Kaaten Tomohon Pdt Tonny Kaunang. (*/Khay)