Dalam kampanye rapat terbatas yang menerapkan protokol kesehatan pencegahan Covid-19 itu, SSK-SS memaparkan visi dan misinya kepada para pendukung, relawan, dan simpatisan yang hadir.
"Visi kami adalah 'Manado Modern yang Berbudaya'. Saya dan Pak Syarif optimis, visi kami adalah masa depan (bagi) masyarakat Manado. Our vision, your future," ungkap SSK.
"Mohon dukungan dan doanya masyarakat Manado, pasangan Sonya- Syarif bisa menang di 9 Desember nanti," tambahnya.
Sementara Ketua Tim Bhinneka Tunggal Ika (Tim Pemenangan SSK-SS), Hi Amir Liputo menambahkan, SSK-SS sengaja menggelar kampanye terbatas agar pencegahan Covid-19 bisa terlaksana secara maksimal.
"Saat ini kesehatan warga menjadi hal yang paling penting. Karenanya, SSK dan SS tak ingin ada warga yang terpapar Covid-19 setelah mengikuti rapat terbatas," ungkap Liputo, di sela-sela kampanye.
Selain itu, pelaksanaan kampanye pada Pilkada tahun 2020 ini sudah menyertakan protokol kesehatan sebagai salah satu aturan penting.
"Kami menaati aturan yang telah ditetapkan KPU. Peserta yang bisa memasuki ruang kampanye dibatasi hanya untuk 50 orang saja. Panitia pelaksana juga memproteksi jumlah kehadiran peserta mulai di pintu masuk. Hand sanitizer sudah disiapkan dan menjadi keharusan bagi peserta sebelum memasuki ruangan," paparnya.
Ketika ditanya tentang target yang ingin diraih, Amir menjelaskan, masing-masing paslon tentunya punya strategi memenangkan pilkada dan target yang ingin dicapai.
"Untuk SSK-SS, target kami 40% suara," ujar Amir.
"Kami sebagai tim pemenangan, tentu punya target. Dan target kami tentu menang. Tidak ada pasangan yang maju, targetnya tidak menang. Dan infrastruktur tim pemenangan sudah sangat siap. Tentunya itu bagian dari strategi memenangkan SSK-SS," urainya.
Untuk menuju ke sana, menurutnya, hari ini kita melakukan konsolidasi para pendukung, relawan, dan simpatisan. Karena covid 19, peserta kami batasi.
"Acara-acara begini tentu kita akan lakukan terus. Pasangan SSK-SS akan terus menggemakan 'Manado Modern yang Berbudaya'. Dan alhamdulillah Ibu Sonya sebagai calon walikota dan Pak Syarif sebagai calon wakil walikota, selalu hadir bersama kami," tutur Liputo.
"Sonya-Syarif juga berkomitmen, silaturahmi yang sedang dan telah dibangun, akan tetap dijaga jika mereka dalam Pilkada Manado tahun 2020," pungkasnya. [*/qid]
