Tandatangani Nota Kesepakatan, "Umat Islam" Komit Dukung SSK-SS

pilarsulut.co

Manado, PilarSulut.co - Pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Manado nomor urut 2, Sonya Selviana Kembuan dan Syarifuddin Saafa (SSK-SS) memperoleh dukungan penuh dari 'umat Islam' di Kota Manado dalam helatan Pilkada 9 Desember nanti. 

Bentuk dukungan dukungan umat Islam kepada paslon Bhinneka Tunggal Ika ini dibuktikan dengan melakukan penandatanganan nota kesepakatan bersama antara Sonya-Syarif dengan tokoh-tokoh agama Islam se-Kota Manado, Senin (2/11/2020).

Acara tersebut dihadiri tokoh-tokoh muslim Kota Manado, seperti KH Sofyan Lahilote, KH Rizali M Noor, Hi Adnan Mandiri, Ust Umar Maliki, Hi Sardino Lihawa, Hj Fitri Darasyamsi, serta para Imam dan Badan Takmir Masjid se-Kota Manado.

Calon Walikota yang diusung Partai Golkar, PKS dan Hanura mengaku terharu dan bangga atas dukungan umat Islam yang turut dihadiri para tokoh-tokoh Islam.

"Ini adalah bentuk komitmen saya yang memang selama ini dirindukan oleh umat Islam ada keterwakilan di pemerintahan. 16 poin nota kesepakatan ini akan menjadi acuan untuk mengingatkan saya akan komitmen dengan umat Islam di Kota Manadk," ujar wanita enerjik dan pengusaha sukses ini.

Sementara Ketua Tim Kampanye, Hi Amir Liputo merasa terharu dan tak tahan hingga mencurahkan air mata saat membacakan 16 poin kesepakatan komitmen SSK dengan umat Islam Kota Manado. 

"Isi 16 poin tersebut, kepentingan umat islam jadi prioritas, baik di pemerintahan maupun untuk masyarakat Kota Manado lebih sejahtera dan modern," ujar Amir.

Menariknya, KH Sofyan Lahilote memberikan penilaian khusus kepada Sonya Kembuan yang berani menandatanganinya. Menurut Kyai Lahilote, hal ini adalah sejarah baru. Meski pada sisi lain, ungkap kyai, paslon lainnya memiliki kekuatan yang merata.

"Sepengetahuan saya, baru kali ini ada penandatanganan begini. Biasanya hanya berbentuk janji saja," bebernya saat memberikan tauziah pemenangan.

Dirinya juga sempat membaca raut wajah SSK. "Dari raut wajah beliau (SSK) yang cerah, terlihat bahwa beliau punya karakter yang dapat dipercaya, selalu berupaya menjalankan amanah," terangnya.

"Namun siapa yang akan terpilih pada 9 Desember nanti sudah ditetapkan Allah," pungkasnya.

Adapun Hi Adnan Mandiri mengatakan, penandatanganan itu adalah sesuatu yang membanggakan. "Tinggal bagaimana memenangkannya agar bisa terealisasi,” singkatnya.

Sekadar informasi, acara tersebut ditutup dengan doa yang dipimpin oleh KH Rizali M Noor. [*/qid]

To Top