Kotamobagu, PilarSulut.co - Rapat Dengar Pendapat (RDP) Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) bersama Pemerintah Kota Kotamobagu (Pemkot) dan Bank BRI, Rabu (16/03/2022), membahas tentang Penanganan Ekonomi Nasional (PEN) di tingkat daerah dan peran perbankan khususnya Bank Rakyat Indonesia (BRI) dalam pemberian Kredit Usaha Rakyat (KUR) kepada UMKM dan IKM bagian dari pemilihan ekonomi ini.
Ketua Komisi II DPRD Kotamobagu Jusran Deby Mokolanot, saat memimpin RDP menegaskan bahwa kegiatan ini sangat penting apalagi situasi ekonomi yang dirasakan masyarakat Kota Kotamobagu akibat pandemi Covid-19 ini, perlu menjadi perhatian khusus terutama pihak perbankan dan pemerintah.
DPRD meminta pihak bank dan pemerintah Kotamobagu melalui dinas terkait agar dapat berkolaborasi dalam penanganan ekonomi nasional ditingkat lokal dengan cara memberikan akses kepada UMKM dan IKM untuk mendapatkan fasiltas mendapatkan kredit usaha rakyat atau KUR,” ujar Ketua DPC PKB Kotamobagu ini.
Selain itu, Jusran juga meminta agar dinas terkait bank-bank yang ada di Kota Kotamobagu untuk shareng atau berbagi data terkait UMKM dan IKM yang sudah maupun belum mendapatkan fasilitas KUR.
“Saya berharap agar peran bank mampu menstimulus pertumbuhan ekonomi Kota Kotamobagu,” harapnya.
Terinformasi, RDP Komisi II DPRD Kotamobagu bersama Pemkot dan Bank BRI kali ini dilaksanakan di ruangan Badan Musyawarah (Bamus), Gedung DPRD Kotamobagu, Jl. Paloko-Kinalang, Kotobangon. Turut hadir pula Fahrian Mokodompit dan Suharsono Marsidi. Dihadiri dinas terkait di jajaran Pemkot Kotamobagu yakni Disperindagkop, Disperinaker, BPKD, dan Bagian Ekbang, serta Bank BRI. (ADV)
Penulis: MDD