MANADO, PILARSULUT.co - Lapak Kuliner, Culinery Service With Love (CSWL) diharapkan ikut memicu kebangkitan ekonomi masyarakat, terlebih masyarakat yang berpenghasilan rata-rata, mendorong pemulihan ekonomi, sekaligus meningkatkan kesejahteraan rakyat.
Hal itu disampaikan Gubernur Sulut Olly Dondokambey SE saat meresmikan Lapak Kuliner di Pasar Beriman Kota Tomohon, Rabu (12/04/2023).
“Tentu kami akan mendorong Pemkot Tomohon untuk memberikan bantuan kepada UMKM,” kata Gubernur Olly.
Gubernur Olly mengatakan, dengan dibukanya Lapak Kuliner diharapkan dapat menjadi daya ungkit bagi masyarakat untuk bangkit dalam pemulihan ekonomi.
“Tentu ini bagus, dan diharapkan lapak kuliner ini bisa menjadi inspirasi bagi masyarakat lainnya dalam pemulihan ekonomi, lebih khusus untuk UMKM yang ada di Kota Tomohon,” ungkap Gubernur Olly.
Memang harus diakui bahwa pilihan pada usaha kuliner sangatlah tepat. Sebab, usaha kuliner memiliki pangsa pasar yang cukup diinginkan semua kalangan.
Selain itu, dengan adanya Lapak Kuliner ini menjadi ‘jualan unik’ bagi wisatawan mancanagara.
“Mudah-mudahan Lapak Kuliner ini berkembang sehingga UMKM Tomohon bisa lebih maju,” ujar Gubernur Olly.
Walikota Tomohon Caroll Senduk optimis dengan diresmikan Lapak Kuliner oleh Gubernur Olly, justru dapat meningkatkan ekonomi masyarakat UMKM.
“Atas nama masyarakat dan pemerintah Kota Tomohon, saya menyampaikan apresiasi yang tinggi kepada pak Gubernur Olly yang berkenan hadir dan meresmikan Lapak Kuliner pasar beriman di Kota Tomohon,” ucap Walikota Senduk.
Ia pun yakin Pemprov Sulut akan membantu sarana dan prasarana dalam rangka peningkatan perekonomian masyarakat Kota Tomohon.
Drektur Utama PD Pasar Beriman Tomohon Yanes Possumah melaporkan bahwa pembangunan Kawasan Culiner Service With Love atau disingkat CS-WL, merupakan kontribusi dari salah satu bank plat merah. Lewat kucuran dana CSR sebesar Rp200 juta.
“Dibangunnya kawasan kuliner CS-WL ini, sejalan dengan konsep pimpinan yang menginginkan pasar tradisional namun berkonsep modern. Total ada 54 lapak yang tersedia. Dengan tambahan ini, total ada 1.471 pedagang yang terdaftar aktif di Pasar Beriman,” tutur Possumah.
“Di kawasan ini juga, kami berikhtiar secara bertahap, transaksi di kawasan Pasar Beriman akan migrasi ke pola non-tunai. Pelapak yang ada di Kawasan Kuliner CS-WL juga melayani transaksi non-tunai,” sambungnya.
Nampak hadir, Ketua TP-PKK Kota Tomohon Ny drgJeand’arc Senduk-Karundeng, Sekretaris Kota (Sekkot) Edwin Roring SE ME, Wakil Ketua DPRD Drs Johny Runtuwene, Anggota DPRD Noldie Lengkong, Kajari Tomohon Alfonsius Loe Mau SH, para tokoh agama dan jajaran direksi PD Pasar Beriman Tomohon. (*/Khay)
